Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2025

Peran Strategis Kecerdasan Buatan (AI) dalam Sistem Firewall ARCHANGEL 2.0 dari PT. SYDECO ---Oleh : Safa’at Dinata Putra – Versatile IT Technician---

Gambar
  Peran Strategis Kecerdasan Buatan (AI) dalam Sistem Firewall  ARCHANGEL 2.0 dari PT. SYDECO Oleh : Safa’at Dinata Putra – Versatile IT Technician Pendahuluan Ancaman siber modern bukan hanya lebih banyak, tetapi juga jauh lebih kompleks dan sulit dideteksi. Peretas kini tidak hanya menggunakan teknik lama seperti brute force atau malware konvensional, tetapi juga memanfaatkan rekayasa sosial, serangan zero-day, dan trafik jaringan terenkripsi untuk menyusup ke sistem. [1] Di tengah kompleksitas ini, kecerdasan buatan (AI) muncul sebagai pilar penting dalam pertahanan siber, termasuk dalam sistem (Next Generation Firewall/NGFW) . Salah satu implementasi nyata dari pendekatan ini adalah ARCHANGEL 2.0© yang dikembangkan oleh PT SYDECO firewall cerdas yang dapat mendeteksi, menganalisis, dan merespons ancaman dalam waktu nyata. Pemahaman Mengenai Kecerdasan Buatan (AI) Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI) adalah teknologi yang memungkinkan komputer meniru cara...

Pentingnya Rutin Mengganti Password, Mengaktifkan Verifikasi 2 Langkah (2FA), dan Penggunaan ARCHANGEL 2.0 dari PT. Sydeco Sebagai Keamanan Tambahan ---Oleh : Safa’at Dinata Putra – Versatile IT Technician---

Gambar
Pentingnya Rutin Mengganti Password, Mengaktifkan Verifikasi 2 Langkah (2FA), dan Penggunaan ARCHANGEL 2.0 dari PT. Sydeco Sebagai Keamanan Tambahan Oleh : Safa’at Dinata Putra – Versatile IT Technician   1.      Pendahuluan Kenapa Ancaman Digital Makin Nyata Ancaman siber semakin kompleks, canggih, dan terorganisasi. Serangannya menargetkan individu, lembaga pemerintah, lembaga pendidikan, rumah sakit, dan bahkan infrastruktur penting. [1] Laporan terbaru dari Microsoft menyebutkan bahwa terjadi lebih dari 7.000 serangan terhadap password setiap detik di seluruh dunia. Ini menyoroti betapa rentannya keamanan identitas digital kita, terlebih jika pengguna masih menggunakan password yang lemah atau sama di banyak layanan. [2] Di Indonesia, data dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mengungkapkan bahwa terjadi lebih dari 400.000 insiden siber setiap harinya , mulai dari upaya peretasan situs, penyebaran malware, hingga pencurian data pribadi. Seran...